Tumbuhkan jiwa nasionalisme, Kodim 0812 Lamongan latih PBB kepada ASN Kab Lamongan

LAMONGAN, - Semangat nasionalisme selalu digelorakan para TNI di seluruh sendi kehidupan dan lapisan masyarakat. "termasuk di kalangan ASN (Aparatur Sipil Negara) kabupaten Lamongan, Jumat (14/10/2022)

Seperti yang diperlihatkan anggota kodim 0812 Lamongan Peltu Prayitno bersama Serma Slamet, Sertu Roihan dan sertu (K) Yusmita  yang melatih (PBB) pada pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten Lamongan.

Baca juga: Dankontingen Liga Santri Jatim Bertandang ke Bandung

Kegiatan ini dilaksanakan selama empat  hari dari tanggal 14  yang berjumlah 88 orang.

Dalam hal ini Peltu Prayitno menyampaikan, latihan PBB juga diperlukan untuk menambah kedisiplinan pegawai pemerintah kabupaten Lamongan selain untuk mewujudkan jiwa nasionalis sejak dini agar terwujud kebersamaan dan kekompakan.

Baca juga: TNI AD Tebar Semangat Kompetitif dan Patriotik Generasi Milenial Melalui Turnamen E-Sports Piala Kasad

“Termasuk juga dalam rangka membentuk sikap, kedisiplinan, kekompakan, loyalitas dan kepedulian, rasa persatuan dan rasa tanggung jawab sejak dini, ” tutur Peltu Prayitno

Baca juga: Dosen UNAIR Ditunjuk Jadi Psikolog Atlet Tim Indonesia di ASEAN Para Games 2022

Sementara itu Perwira seksi operasional (Pasi Ops) Kodim 0812/Lamongan kapten Cba Mulyanto yang mendampingi kegiatan ini menambahkan dengan diberinya latihan PBB kepada ASN di lingkungan pegawai kabupaten Lamongan diharapkan dapat mengerti maksud dan tujuan dari pelatihan PBB tersebut, sehingga nantinya mampu menerapkannya di kehidupan sehari-hari di kantor maupun dilingkungan tempat tinggal masing-masing.

“Di sinilah langkah awal bagi ASN untuk mengenalkan kedisplinan, ketaatan dan suatu latihan awal untuk membela Negara melalui kepatuhan di bawah kepemimpinan, ” paparnya.

Baca juga: Turnamen Sepak Bola Yokagaido Cup-I Resmi Dibuka

“Peraturan Baris Berbaris (PBB) juga memiliki manfaat yang sangat berguna bagi lingkungan pegawai yaitu melatih daya konsentrasi, mendorong jiwa tentang solidaritas tim, belajar mendengar dan patuh serta belajar untuk diam dan mengatur emosi menyesuaikan dengan seni kepemimpinan yg ada di satuan perkantoran, ” tandas Kapten Cba Mulyanto. (Pendim 0812).